Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Prestasi Gemilang! Atlet Indonesia Raih 2 Medali di IFSC Climbing World Cup Bali 2025

Prestasi Gemilang! Atlet Indonesia Raih 2 Medali di IFSC Climbing World Cup Bali 2025


Buletindewata.id, Badung - Ajang IFSC Climbing World Cup 2025 yang berlangsung di Pulau Peninsula, Nusa Dua, Bali, sukses menjadi panggung bagi para atlet panjat tebing dunia. Kompetisi bergengsi yang berlangsung selama tiga hari, mulai 2 hingga 4 Mei ini, mempertemukan 221 atlet dari 32 negara dalam kategori Lead dan Speed.  

Tim nasional panjat tebing Indonesia menorehkan prestasi gemilang dengan meraih dua medali perunggu pada nomor Speed Putra dan Speed Putri.  

Medali perunggu sukses dipersembahkan oleh Kadek Adi Asih, yang mencatatkan waktu 7,275 detik. Ia berhasil mengungguli atlet Korea Selatan, Jeong Jimin, yang tergelincir dan mencatatkan waktu 9,00 detik. Sementara itu, medali emas diraih oleh atlet asal Polandia, Aleksandra Miroslaw, dengan catatan waktu fantastis 6,374 detik.  

Keberhasilan Indonesia berlanjut di kategori Speed Putra, di mana Kiromal Katibin mengamankan medali perunggu dengan waktu 4,818 detik. Dalam duel sesama atlet Indonesia, ia berhasil mengalahkan Nursamsa Raharjati, yang mencatatkan waktu 6,42 detik. Medali emas di kategori ini berhasil diraih oleh atlet Amerika Serikat, Samuel Watson.  

Ketua Umum Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia (PP FPTI), Yenny Wahid, mengungkapkan rasa bangga atas perjuangan para atlet Indonesia dalam kompetisi bergengsi ini. Selain itu, ia juga mengapresiasi dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Bali, yang berkontribusi besar dalam kesuksesan penyelenggaraan IFSC Climbing World Cup 2025.  

"Sangat didukung sekali oleh pemerintah Provinsi Bali dalam penyediaan prasarana, sarana, bahkan transportasi yang diperuntukan untuk mobilisasi seluruh pendukung acara, dan dinas perhubungan sangat mendukung sekali, juga dinas kesehatan, dinas pariwisata pastinya, karena memang satu kesatuan dibawah pimpinan pak Gubernur yang sangat memberikan bantuan yang luar biasa sekali", ujar Yenny Wahid.

Pada Piala Dunia Panjat Tebing ini, Indonesia menurunkan 31 atlet, yang terdiri dari 10 atlet Speed Putra, 9 atlet Speed Putri, 12 atlet Lead Putra dan Putri.

Kompetisi ini ditutup dengan babak final kategori Lead Putra dan Lead Putri, yang menjadi puncak persaingan para pemanjat terbaik dunia.  

Medali emas berhasil diraih oleh Erin McNeice, atlet berbakat asal Britania Raya.  Atlet asal Jepang, Satone Yoshida, sukses meraih medali emas setelah mengalahkan para pesaingnya dalam ajang yang sangat kompetitif.  

Dengan raihan medali dan dukungan kuat dari berbagai pihak, Indonesia semakin membuktikan diri sebagai kekuatan besar dalam dunia panjat tebing internasional. Ajang ini tidak hanya menjadi panggung bagi para atlet terbaik dunia, tetapi juga semakin mengukuhkan posisi Indonesia sebagai tuan rumah kompetisi olahraga global. (blt)

Posting Komentar untuk "Prestasi Gemilang! Atlet Indonesia Raih 2 Medali di IFSC Climbing World Cup Bali 2025 "