Bandara Ngurah Rai Tambah 2 Rute Baru : Lion Air Denpasar-Palembang dan Super Air Jet Denpasar-Pontianak

 

Buletindewata.id, Badung - Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Bali terus meningkatkan konektivitas domestiknya dengan menambah dua rute penerbangan baru. Rute-rute ini adalah Denpasar-Palembang yang dioperasikan oleh Lion Air dan Denpasar-Pontianak yang dioperasikan oleh Super Air Jet. Penambahan rute ini diharapkan dapat meningkatkan mobilitas dan aksesibilitas bagi penumpang yang bepergian ke dan dari Bali.

Penerbangan Perdana Lion Air ke Palembang

Pada Rabu, 20 November, Lion Air memulai penerbangan perdananya dari Denpasar ke Palembang dengan nomor penerbangan JT 275. Pesawat Boeing 737-800 lepas landas dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada pukul 22.10 WITA, membawa 76 penumpang menuju Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II di Palembang. Penerbangan kembali dari Palembang ke Denpasar dengan nomor penerbangan JT 274 tiba di Bali pada pukul 23.07 WITA dengan 110 penumpang. Rute ini dijadwalkan beroperasi setiap hari Senin dan Rabu, memberikan pilihan baru bagi penumpang yang ingin bepergian antara Bali dan Palembang.

Super Air Jet Memulai Rute Pontianak

Dua hari kemudian, pada Jumat, 22 November, Super Air Jet memulai penerbangan perdananya dari Denpasar ke Pontianak. Pesawat Airbus A320 dengan nomor penerbangan IU 272 mendarat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada pukul 16.03 WITA, membawa 131 penumpang. Penerbangan kembali ke Pontianak dengan nomor penerbangan IU 273 berangkat pada pukul 16.40 WITA dengan 113 penumpang. Rute ini dijadwalkan beroperasi setiap hari Rabu, Jumat, dan Minggu, menambah pilihan perjalanan bagi penumpang yang ingin mengunjungi Pontianak dari Bali.

Reaktivasi dan Penambahan Rute Baru

Penerbangan perdana Lion Air ke Palembang merupakan reaktivasi rute yang sebelumnya sempat dihentikan akibat pandemi COVID-19. Sementara itu, rute Pontianak oleh Super Air Jet adalah rute baru yang pertama kali dioperasikan dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Dengan penambahan ini, sepanjang tahun 2024 hingga bulan November, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai telah menambah enam rute penerbangan domestik baru, yaitu ke Palembang, Pontianak, Sorong, Bandar Lampung, Berau, dan Sumbawa. Secara keseluruhan, baik untuk penerbangan domestik maupun internasional, terdapat 15 rute baru yang telah ditambahkan.

Meningkatkan Konektivitas dan Pariwisata

Penambahan rute penerbangan ini tidak hanya meningkatkan konektivitas antar kota di Indonesia, tetapi juga diharapkan dapat mendukung sektor pariwisata Bali yang terus berkembang. Dengan semakin banyaknya pilihan penerbangan, wisatawan domestik dan internasional memiliki lebih banyak opsi untuk mengunjungi Bali, yang terkenal dengan keindahan alam dan budayanya yang kaya.

General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai PT Angkasa Pura Indonesia Ahmad Syaugi Shahab mengungkapkan antusiasmenya terhadap rute baru penerbangan domestik di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. “Sebagai pulau dengan penduduk terbanyak di Indonesia, konektivitas dengan Sumatera dan Kalimantan menjadi penting bagi bertumbuhnya sektor pariwisata Bali. Apresiasi kami sampaikan atas terbukanya rute penerbangan dari dan menuju Palembang serta Pontianak. Ini menunjukkan komitmen dari seluruh insan komunitas Bandara  Ngurah Rai untuk menghubungkan Bali dengan seluruh destinasi dalam negeri,” ungkapnya.

Dukungan Terhadap Perekonomian Lokal

Penambahan rute penerbangan baru ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal. Dengan meningkatnya jumlah wisatawan yang datang ke Bali, sektor-sektor seperti perhotelan, restoran, dan transportasi lokal diharapkan dapat merasakan manfaatnya. Selain itu, peningkatan konektivitas antar kota juga dapat mendukung pertumbuhan bisnis dan perdagangan di wilayah tersebut. (blt)