Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Thailand-Kamboja Bersitegang, Bali Jadi Pilihan Aman Liburan Wisatawan Dunia

 

Thailand-Kamboja Bersitegang, Bali Jadi Pilihan Aman Liburan Wisatawan Dunia

Buletindewata.id, Badung - Bali, sebagai destinasi pariwisata kelas dunia, kembali menunjukkan pesonanya menjelang musim liburan. Kawasan eksklusif Nusa Dua menjadi salah satu pusat perhatian, di mana industri perhotelan menunjukkan kesiapan maksimal dalam menghadapi lonjakan wisatawan, terutama pada bulan Juli yang menandai dimulainya high season.

General Manager The Nusa Dua, Made Agus Dwiatmika, menyampaikan bahwa pihaknya sangat optimistis menghadapi peningkatan jumlah wisatawan pada bulan Juli, Agustus, dan September. Berdasarkan data internal, tingkat okupansi pada bulan Juni telah mencapai 82 persen, dan proyeksi untuk Juli dipastikan melebihi 80 persen. Angka ini menunjukkan semangat pemulihan yang positif pasca masa pandemi.

“Bulan Juni kemarin kami mencatat tingkat hunian sebesar 82 persen. Di bulan Juli, angka itu kemungkinan besar akan tetap di atas 80 persen. Kami sudah bersiap secara operasional dan layanan untuk menyambut para tamu,” ungkap Agus.

Agus juga mengungkapkan bahwa wisatawan asing masih menjadi penggerak utama dalam angka okupansi hotel di kawasan ini. Persentase wisatawan internasional berkisar antara 60 hingga 80 persen dari total kunjungan, jauh melampaui wisatawan domestik. Australia tetap menjadi negara penyumbang wisatawan tertinggi, disusul oleh China.

“Posisi teratas masih diduduki oleh Australia, kemudian China. Sementara negara-negara seperti Thailand dan Kamboja belum masuk dalam 10 besar asal negara wisatawan di Nusa Dua,” jelasnya.

Ketika ditanya tentang dampak potensi konflik antara Thailand dan Kamboja, Agus menjelaskan bahwa dinamika geopolitik tersebut belum mempengaruhi tingkat hunian hotel. Pasalnya, wisatawan dari kedua negara tersebut selama ini tidak menjadi penyumbang utama kunjungan ke kawasan Nusa Dua.

“Mereka belum pernah masuk 10 besar asal wisatawan. Jadi secara operasional, kami tidak terlalu terpengaruh,” tegasnya.


Thailand-Kamboja Bersitegang, Bali Jadi Pilihan Aman Liburan Wisatawan Dunia


Untuk memastikan pengalaman tamu yang maksimal, hotel-hotel di Nusa Dua telah menerapkan berbagai strategi seperti peningkatan kualitas layanan, paket promosi eksklusif meliputi paket bundling akomodasi dengan aktivitas wisata seperti golf, spa, dan diving yang cukup banyak menarik perhatian wisatawan berbudget tinggi.

Selain itu, kolaborasi antara industri perhotelan dan pelaku UMKM lokal turut memberi warna pada pengalaman wisata. Produk kerajinan khas Bali, kuliner tradisional, dan pertunjukan seni kini lebih banyak dijadikan bagian dari aktivitas harian tamu hotel.

Kawasan Nusa Dua dikenal sebagai kawasan pariwisata terpadu dengan infrastruktur berstandar internasional. Dengan keberadaan ITDC (Indonesia Tourism Development Corporation) yang mengelola kawasan ini, kebersihan, keamanan, dan kenyamanan wisatawan selalu terjaga. Acara berskala internasional seperti KTT G20 dan Festival Film Internasional juga menjadikan Nusa Dua sebagai wajah representatif Bali di mata dunia. (blt)


Posting Komentar untuk "Thailand-Kamboja Bersitegang, Bali Jadi Pilihan Aman Liburan Wisatawan Dunia"