Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

PMI dan PDDI Bali Ajak Masyarakat Donor Darah Amankan Stok Darah Selama Ramadhan

 

PMI dan PDDI Bali Ajak Masyarakat Donor Darah Amankan Stok Darah Selama Ramadhan

Buletindewata.id, Denpasar - Palang Merah Indonesia (PMI) dan Perhimpunan Donor Darah lndonesia (PDDI) Provinsi Bali melakukan pendekatan kepada masyarakat untuk melakukan donor darah saat bulan Ramadan. Hal ini untuk mengatasi ketersediaan darah yang mengalami paceklik gun membantu warga yang membutuhkan darah selama Ramadhan.

PMI dan PDDI Provinsi Bali menggiatkan donor darah selama ramadhan, dengan mendatangi sejumlah lokasi, seperti masjid dan mushola, termasuk pura dan pesraman. Kegiatan ini dilakukan untuk membantu ketersediaan stok darah di Bali yang saat ini mengalami paceklik. 

Donor darah di sejumlah mushola dan masjid dilaksanakan PDDI Bai setelah umat Muslim melaksanakan sholat tarawih. Kendati dilakukan untuk mencukupi kebutuhan darah rumah sakit,  khususnya bagi RS. Prof Ngurah yang menjadi rujukan rumah sakit se- Bali, namun PDDI tidak memasang target jumlah pendonor di setiap lokasi selama Ramadhan.

"Saat ini memang kondisinya mulai menurun karena paceklik darah, setelah memasuki sejumlah Hari Besar Keagamaan Nasional, seperti Nyepi, Galungan dan Kuningan kemarin dan sekarang bulan puasa mulai menurun. Namun demikian, setelah sholat tarawih kami ambil kegiatan donor darah di beberapa masjid, kemudian kawan kita yang sudah tersebar, yaitu keluarga PDDI yang ada di beberapa tempat, kami tugaskan melaksanakan kegiatan donor darah untuk memcukupi kuota kebutuhan darah yang dibutuhkan di RS Prof Ngurah, Sanglah sekitar 120 sampai 130 kantong darah setiap hari," ujar Ketua PDDI Provinsi Bali, I Ketut Pringgantara, ditemui di Denpasar, Kamis (21/3).


PMI dan PDDI Bali Ajak Masyarakat Donor Darah Amankan Stok Darah Selama Ramadhan

Diakui, saat Ramadan masyarakat memang cenderung menahan diri untuk berdonor darah karena berbagai alasan, sehingga PMI dan PDDI Bali melakukan edukasi mendekatkan diri kepada para pendonor, agar mau menyumbangkan darahnya.

Dari sisi medis, Pringgantara menyampaikan donor darah yang dilakukan seseorang saat sedang berpuasa dinilai masih aman, namun demikian, tetap penting untuk mempersiapkan dan memperhatikan kondisi kesehatannya sebelum donor darah. Kegiatan donor darah selama Ramadhan diharapkan dapat membantu menjaga stok darah di pmi bali untuk warga yang membutuhkan di bulan puasa.(bud)


Posting Komentar untuk "PMI dan PDDI Bali Ajak Masyarakat Donor Darah Amankan Stok Darah Selama Ramadhan "