ITDC Siap Sambut Libur Nataru 2025/2026, Strategi Pelayanan Prima dan Pengamanan di The Nusa Dua, The Mandalika, dan The Golo Mori

Buletindewata.id, badung - menjelang libur panjang natal dan tahun baru (nataru) 2025/2026, indonesia bersiap menyambut gelombang besar wisatawan domestik maupun mancanegara. Injourney bersama anak usahanya, injourney tourism development corporation (itdc), menegaskan komitmennya dalam memberikan pelayanan prima dan memastikan keamanan serta kenyamanan di tiga destinasi unggulan yang dikelola: the nusa dua di bali, the mandalika di lombok, dan the golo mori di nusa tenggara timur. 

Langkah strategis ini menjadi bagian dari upaya itdc untuk menjaga reputasi indonesia sebagai destinasi wisata kelas dunia, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui sektor pariwisata yang berkelanjutan. 

Fokus pada manajemen risiko dan tata kelola yang kuat 

direktur operasi itdc, troy warokka, menekankan bahwa periode nataru merupakan momen krusial dengan lonjakan mobilitas wisatawan yang signifikan. Oleh karena itu, itdc menerapkan pendekatan manajemen risiko yang terukur dan tata kelola kawasan yang ketat. 

“kami memastikan seluruh persiapan nataru dilakukan dalam kerangka manajemen risiko yang matang. Prioritas utama kami adalah keselamatan pengunjung, kelancaran operasional kawasan, serta keberlanjutan destinasi wisata yang kami kelola,” ujar troy. 

Langkah-langkah mitigasi risiko ini mencakup penguatan koordinasi dengan pemangku kepentingan, peningkatan kapasitas layanan, serta kesiapan infrastruktur dan sumber daya manusia di lapangan. 

The nusa dua: destinasi premium dengan nuansa liburan keluarga 

sebagai ikon pariwisata bali, kawasan the nusa dua mencatatkan performa impresif sepanjang tahun 2025. Hingga november, tercatat lebih dari 3,4 juta kunjungan wisatawan, mencerminkan daya tarik kawasan ini sebagai destinasi favorit wisatawan lokal maupun internasional. 

Menyambut nataru, the nusa dua menghadirkan berbagai program menarik yang dirancang untuk menciptakan pengalaman liburan yang hangat dan berkesan. Tenant-tenant hotel berbintang di kawasan ini menyuguhkan beragam pilihan festive dining, mulai dari christmas eve dinner yang romantis, christmas brunch dengan sajian khas natal, hingga new year’s eve gala dinner yang meriah. 

Tak hanya itu, wisatawan juga akan dimanjakan dengan pertunjukan budaya bali yang autentik, penampilan paduan suara natal, serta berbagai aktivitas keluarga seperti kids corner, lomba menghias kue, dan sesi foto bersama santa claus. Semua ini dirancang untuk menciptakan suasana liburan yang penuh kehangatan dan kebersamaan. 

The mandalika: destinasi sport tourism yang semakin bersinar 

di sisi timur indonesia, the mandalika di lombok tengah juga bersiap menyambut lonjakan wisatawan. Itdc memproyeksikan lebih dari 118.000 kunjungan selama periode nataru 2025. Peningkatan ini didorong oleh berbagai event akhir tahun yang digelar oleh para tenant dan pelaku usaha lokal. 

Beberapa agenda yang telah disiapkan antara lain gala dinner eksklusif di hotel-hotel berbintang, pertunjukan musik akustik di tepi pantai, hingga dj performance spektakuler untuk menyambut malam pergantian tahun. Suasana tropis mandalika yang eksotis dipadukan dengan hiburan modern menciptakan daya tarik tersendiri bagi wisatawan muda dan keluarga. 

Itdc memastikan seluruh kegiatan ini berlangsung dalam pengawasan ketat, dengan koordinasi intensif bersama aparat keamanan, pemerintah daerah, dan pelaku usaha. Fokus utama adalah menjaga keamanan, kenyamanan, dan ketertiban kawasan agar pengalaman wisatawan tetap optimal. 

The golo mori: liburan reflektif di tengah keindahan alam ntt 

berbeda dari dua kawasan lainnya, the golo mori di nusa tenggara timur menawarkan pengalaman liburan yang lebih intim dan reflektif. Kawasan ini mengusung konsep slow tourism yang menyatu dengan alam dan budaya lokal. 

Sepanjang desember 2025, nuka beach club menghadirkan berbagai program spesial bertema natal dan tahun baru. Mulai dari “gingerbread by the beach” yang mengajak keluarga membuat kue bersama di tepi pantai, “melodies of christmas” dengan alunan musik akustik yang syahdu, hingga “santa’s heartful surprise” yang menyenangkan anak-anak. 

Puncak perayaan nataru di golo mori akan berlangsung pada 19 desember 2025 melalui program “journey of heartfelt harmony”, sebuah perayaan yang menggabungkan seni, budaya, dan refleksi spiritual. Sementara itu, malam pergantian tahun akan dirayakan dengan suasana hangat di bawah langit berbintang, lengkap dengan jamuan khas lokal dan pertunjukan seni tradisional. 

Penguatan operasional dan keamanan kawasan: prioritas utama itdc 

untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar, itdc telah menyiapkan berbagai langkah penguatan operasional dan pengamanan kawasan. Di antaranya pendirian posko kesiapsiagaan di titik-titik strategis di setiap kawasan. Pengaturan lalu lintas dan akses masuk-keluar kawasan wisata. Penambahan personel keamanan dan petugas layanan informasi. Koordinasi intensif dengan tni, polri, dinas pariwisata, dan instansi terkait lainnya. Penerapan protokol keselamatan dan kebersihan sesuai standar chse (cleanliness, health, safety, and environment). 

Troy menegaskan bahwa pendekatan ini bertujuan untuk menciptakan suasana liburan yang aman, tertib, dan menyenangkan tanpa mengurangi kualitas pengalaman wisata. 

“kami ingin memastikan bahwa setiap pengunjung, baik lokal maupun mancanegara, dapat menikmati liburan nataru dengan rasa aman dan nyaman. Ini adalah bentuk komitmen kami terhadap pelayanan prima dan keberlanjutan destinasi,” tambahnya. 

Dampak ekonomi dan komitmen terhadap pariwisata berkelanjutan 

selain aspek pelayanan dan keamanan, itdc juga menaruh perhatian besar pada dampak ekonomi dari lonjakan wisatawan selama nataru. Dengan meningkatnya kunjungan, perputaran ekonomi di sektor perhotelan, kuliner, transportasi, dan umkm lokal diperkirakan akan meningkat signifikan. 

Itdc terus mendorong kolaborasi dengan pelaku usaha lokal untuk menciptakan ekosistem pariwisata yang inklusif dan berkelanjutan. Program pelatihan sdm, promosi produk lokal, serta pelibatan komunitas menjadi bagian dari strategi jangka panjang dalam membangun destinasi yang tangguh dan berdaya saing global.(blt)