5 Hari Posko Nataru, Bandara Ngurah Rai Layani 358 Ribu Penumpang
Buletindewata.id, Badung - Bandara I Gusti Ngurah Rai di Bali telah memberikan perhatian khusus terhadap kelancaran lalu lintas penumpang selama periode Posko Terpadu Angkutan Udara Natal dan Tahun Baru (Nataru). Dalam lima hari pertama posko ini, bandara mencatat peningkatan signifikan dalam jumlah penumpang yang dilayani.
Selama periode lima hari Posko Terpadu Angkutan Udara Nataru, Bandara Ngurah Rai telah melayani total 358.901 penumpang. Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 12% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, di mana jumlah penumpang mencapai 320.890. Data harian menunjukkan pertumbuhan yang konsisten, dengan rincian sebagai berikut:
18 Desember 2024: 67.268 penumpang
19 Desember 2024: 67.220 penumpang
20 Desember 2024: 75.022 penumpang
21 Desember 2024: 72.722 penumpang
22 Desember 2024: 76.669 penumpang (puncak kepadatan)
Selama periode ini, Bandara Ngurah Rai melayani hampir 72 ribu pergerakan penumpang per hari, meningkat dari rata-rata 65 ribu penumpang per hari sepanjang tahun 2024, atau sekitar 10% peningkatan.
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab, menyatakan bahwa pihaknya telah mengantisipasi lonjakan penumpang yang akan berlibur ke Bali. “Dengan padatnya trafik pesawat, penumpang, serta kendaraan di saat musim puncak liburan ini, pihak manajemen Angkasa Pura Indonesia memberikan komitmen penuh untuk kelancaran operasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai,” ujarnya.
Pengelola bandara ngurah rai juga menerangkan, semenjak diberlakukannya posko angkutan Nataru pada 18 Desember 2024 lalu, tren penumpang yang datang lebih tinggi dari pada penumpang berangkat, dengan Komposisi 53 persen atau 191 ribu penumpang yang masuk ke Bali, terdiri dari 83 ribu kedatangan penumpang domestik dan 108 ribu penumpang internasional, sisanya 167 ribu atau 47 persen penumpang berangkat meninggalkan Bali. trafik pesawat juga naik 4 persen sebanyak 2.120 pergerakan atau 424 pergerakan pesawat per hari dari tahun lalu sebanyka 2.043 pergerakan. penerbangan tertinggi rute domestik masih didominasi rute Jakarta (Cengkareng) yaitu 467 penerbangan yang mengangkut 73.811 penumpang, disusul penerbangan inyernasional rute Singapura sebanyak 182 pergerakan pesawat yang menggangkut 39.045 penumpang.
Untuk memastikan kelancaran operasional, posko monitoring angkutan Nataru telah disiapkan sejak tiga bulan lalu. Dengan dukungan dari berbagai stakeholder, manajemen bandara terus memastikan kesiapan dan kelaikan fasilitas, pelayanan, sumber daya manusia (SDM), serta seluruh perangkat operasional bandara. “Kami secara holistik dan integratif terus memastikan kesiapan dan kelaikan fasilitas, pelayanan, SDM, serta seluruh perangkat operasional bandara,” tambah Ahmad Syaugi Shahab.
Bandara Ngurah Rai tidak hanya fokus pada peningkatan jumlah penumpang, tetapi juga pada kualitas pelayanan. Dengan adanya posko monitoring, setiap aspek operasional bandara diawasi secara ketat untuk memastikan kenyamanan dan keamanan penumpang. Langkah-langkah ini termasuk peningkatan fasilitas, penambahan personel, dan koordinasi yang lebih baik dengan pihak terkait.
Peningkatan jumlah penumpang di Bandara Ngurah Rai selama periode Posko Terpadu Angkutan Udara Nataru menunjukkan keberhasilan manajemen dalam mengantisipasi dan menangani lonjakan trafik. Dengan komitmen penuh dari PT Angkasa Pura dan dukungan dari berbagai stakeholder, Bandara Ngurah Rai siap memberikan pelayanan terbaik bagi penumpang yang berlibur ke Bali.
Sebagai informasi, fasilitas baru berupa bus, minibus, dan jalur bus Trans Metro Dewata resmi beroperasi mulai 20 Desember 2024. Fasilitas tersebut merupakan bagian dari program revitalisasi bandara. Dengan dibangunnya jalan dan fasilitas baru, diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan penumpang, khususnya pengguna jasa angkutan umum maupun angkutan bus/minibus. (blt)
Posting Komentar untuk "5 Hari Posko Nataru, Bandara Ngurah Rai Layani 358 Ribu Penumpang"