Bali International Airshow 2024 Siap Digelar Di Bandara I Gusti Ngurah Rai

 

Buletin Dewata, Badung - Pemerintah melalui Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) Republik Indonesia memastikan kesiapan penyelenggaraan Bali Internasional Airshow 2024, sebagai pameran penerbangan Indonesia. Mendukung kegiatan ini, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali pun dipilih sebagai lokasi pertama penyelegaraan di Indonesia.

Menjelang akhir 2023, berbagai persiapan mulai dilakukan untuk mensukseskan penyelenggaraan Bali International Airshow, yang akan berlangsung pada September 2024. Hal tersebut meliputi, persiapan penggunaan fasilitas hanggar dan apron selatan Bandara Ngurah Rai Bali, sebagai lokasi kegiatan.

Jodi Mahardi, selaku Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Maritim Kemenko Marves RI menerangkan, dengan dukungan pemerintah melalui sejumlah kementerian, pameran penerbangan Bali International Airshow diharapkan, dapat memajukan potensi industri aviasi di indonesia.

"Saya sudah sampaikan bahwa Indonesia ini sebagai salah satu industri aviasi yang pertumbuhannya paling cepat di dunia, terutama di kawasan, ketiga terbesar di ASEAN. Dan terakhir kita punya airshow di 1996, dan sudah saatnya Indonesia mempunyai airshow sendiri, selain juga airshow ini tentunya akan memingkatkan reputasi kita secara global di industri aviasi, dan sekarang bukan dari sisi komersil, juga industri pertahanan, kebutuhan untuk aviasi pertahanan juga tinggi. Kita memang strategis untuk menjadi tuan rumah airshow," ujarnya di sela - sela kegiatan penandatanganan kesepahaman dan perjanjian antara PT Inaro Tujuh Belas dan PT Angkasa Pura I Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali terkait penggunaan fasilitas Bandar Udara untuk kegiatan Bali Internasional Airshow, Selasa (28/11), di General Aviation Terminal (GAT) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali.

Dari peninjauan lokasi diketahui, pemetaan penggunaan area Bandara Ngurah Rai untuk Bali Internasional Airshow nantinya, akan meliputi area seluas 70.000 meter persegi, untuk menampilkan  pameran pesawat statis, dan penggunaan aula pameran seluas 14.000 meter persegi. Bali Internasional Airshow 2024, rencananya akan diikuti peserta lebih dari 300 perusahaan, serta lebih dari 100 delegasi dari 35 negara, dan akan menampilkan 10 paviliun negara. (bud)