Penghentian Bus Trans Metro Dewata Disayangkan, Tak Bisa Lagi Angkut Wisatawan ke The Nusa Dua
Buletindewata.id, Badung - Pengelola kawasan wisata The Nusa Dua menyayangkan penghentian operasional bus Trans Metro Dewata, terutama koridor 6 yang melayani rute dari sentral parkir Kuta, Bandara I Gusti Ngurah Rai menuju ke kawasan wisata The Nusa Dua. Layanan bus angkutan umum ini dinilai telah memberikan kontribusi sekitar 20 persen, terhadap kunjungan wisatawan.
Berhentinya operasional bus Trans Metro Dewata per tanggal 1 Januari 2025 tidak hanya akan memberi dampak bagi para pekerja dan penumpang bus saja, namun juga dinilai turut mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan ke daya tarik wisata. Salah satunya kawasan The Nusa Dua yang memiliki daya tarik pantai berpasir putih, serta Pulau Peninsula yang kerap dikunjungi wisatawan menggunakan angkutan bus umum ini.
Pihak pengelola kawasan wisata The Nusa Dua menerangkan, belum melakukan sosialisasi kepada wisatawan terkait berhentinya operasional bus Trans Metro Dewata ke dalam kawasan. Hal ini karena belum diterimanya kepastian resmi dari pihak manejemen Trans Metro Dewata, hanya informasi yang diketahui lewat media sosial.
Diakui operasional bus Trans Metro Dewata koridor 6 dari sentral parkir Kuta, Bandara I Gusti Ngurah Rai, menuju ke kawasan the nusa dua, sangat membantu kontribusi kunjungan wisatawan selama ini.
"Kita belum secara resmi sosialisasi ya, karena kita baru mengetahui informasi dari medsos tapi belum merilisnya di dalam kawasan. Terkait penggunaan bus ini, sebetulnya potensi kurang lebih 20 persen bawa wisatawan untuk rute ke kawasan," ungkap General Manager The Nusa Dua, Made Agus Dwiatmika, Jumat (3/1).
Selama tahun 2024, kawasan The Nusa Dua mencatat jumlah kunjungan wisatawan yang cukup tinggi mencapai 2,7 juta kunjungan. Wisatawan yang datang terdiri dari berbagai segmen, termasuk wisatawan MICE (Meeting, Incentive, Convention and Exhibition), wisatawan keluarga, dan wisatawan perorangan.
Dengan berhentinya layanan operasional bus Trans Metro Dewata, maka dikhawatirkan akan mempengaruhi jumlah kunjungan, mengingat cukup banyak wisatawan, khususnya domestik yang mengandalkan transportasi umum yang terjangkau untuk berwisata ke kawasan Nusa Dua. (blt)
Posting Komentar untuk "Penghentian Bus Trans Metro Dewata Disayangkan, Tak Bisa Lagi Angkut Wisatawan ke The Nusa Dua"