Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pelantikan PUK FSP PAR SPSI Unit Jayakarta Bali Periode 2025-2029, Wujudkan Hubungan Industri Harmonis dan Kesejahteraan Pekerja

Pelantikan PUK FSP PAR SPSI Unit Jayakarta Bali Periode 2025-2029, Wujudkan Hubungan Industri Harmonis dan Kesejahteraan Pekerja


Buletindewata.id, Badung - Pelantikan Pengurus Unit Kerja Federasi Serikat Pekerja Pariwisata (PUK FSP PAR SPSI) Unit Jayakarta Bali untuk periode 2025-2029, berlangsung di Legian Kuta, Badung pada Jumat, (29/5). Acara ini berlangsung sebagai bagian dari Musyawarah Unit Kerja, sebuah tahapan penting dalam demokrasi organisasi pekerja yang memastikan kelangsungan kepemimpinan berorientasi kesejahteraan anggota.

Pelantikan pengurus baru dilaksanakan sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) FSP PAR Jayakarta Bali, hasil Rapat Anggota, serta arahan dari FSP PAR Badung, dengan dukungan kuat dari manajemen Hotel Jayakarta Bali. Melalui proses penjaringan dan verifikasi yang ketat, terpilih Kadek Bayu Pramana sebagai Ketua periode 2025-2029, didampingi oleh Rakhmat Mahendrajaya sebagai Sekretaris dan Anak Agung Gede Pangeran Musa sebagai Bendahara, serta 8 orang wakil ketua, sekretaris, dan bendahara lainnya.

Sebanyak 11 pengurus resmi PUK FSP PAR SPSI Unit Jayakarta Bali telah dilantik secara simbolis oleh Ketua PC FSP PAR SPSI Kabupaten Badung, Slamet Suranto, melalui pembacaan ikrar. Dalam sambutannya, Slamet Suranto menekankan bahwa pengurus baru memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga soliditas pekerja, membangun komunikasi lebih efektif dengan manajemen perusahaan, serta menciptakan hubungan industrial yang harmonis demi kesejahteraan bersama.

Kadek Bayu Pramana, sebagai Ketua PUK FSP PAR SPSI Unit Jayakarta Bali, menegaskan bahwa fokus utama kepengurusan adalah meningkatkan kesejahteraan anggota. "Strategi manajemen bertujuan untuk meningkatkan keuntungan perusahaan, dan keuntungan ini berbanding lurus dengan kesejahteraan pekerja. Oleh karena itu, kami akan terus mendukung langkah-langkah positif yang diambil oleh perusahaan dalam menciptakan lingkungan kerja yang kondusif bagi semua pihak," ujarnya.

Sementara itu, Agus Tabah Wardhana, General Manager The Jayakarta Bali Beach Resort & Spa, menyambut baik kepengurusan baru dengan harapan sinergi antara serikat pekerja dan manajemen hotel semakin kuat dan produktif. "Kami berharap dengan terbentuknya pengurus baru, komunikasi dan kerja sama antara serikat dan manajemen tetap terjaga dengan baik untuk kemajuan perusahaan dan kesejahteraan seluruh karyawan," katanya.

Hal senada disampaikan pula, Slamet Suranto yang juga menekankan pentingnya kesinambungan hubungan positif antara serikat pekerja dan perusahaan. "Hubungan baik ini perlu diteruskan oleh kepengurusan yang baru agar operasional perusahaan tetap berjalan lancar dan kesejahteraan karyawan tetap terjamin," tambahnya.

Sebagai wadah bagi pekerja di sektor pariwisata, khususnya di lingkungan hotel, PUK FSP PAR SPSI Unit Jayakarta Bali kini memiliki lebih dari 208 anggota. Pelantikan pengurus baru ini turut dihadiri oleh jajaran manajemen hotel, perwakilan dari Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Badung, serta seluruh anggota FSP PAR Unit Jayakarta Bali dan FSP PAR SPSI Kabupaten Badung.

Acara ini menjadi momentum penting bagi komunitas pekerja di sektor pariwisata untuk memperkuat hubungan dengan perusahaan serta menciptakan iklim kerja yang lebih produktif dan kondusif. Ke depan, kepengurusan baru diharapkan mampu menjalankan program kerja yang progresif, memperkuat jaringan pekerja, serta mendorong komunikasi yang lebih konstruktif dengan manajemen demi kepentingan bersama.

Pelantikan pengurus PUK FSP PAR SPSI Unit Jayakarta Bali periode 2025-2029 tidak hanya menjadi agenda seremonial, tetapi juga langkah strategis dalam meningkatkan kesejahteraan pekerja. Dengan komitmen yang kuat terhadap solidaritas dan komunikasi yang efektif dengan manajemen, kepengurusan baru siap membawa perubahan positif bagi anggotanya.(blt)

Posting Komentar untuk "Pelantikan PUK FSP PAR SPSI Unit Jayakarta Bali Periode 2025-2029, Wujudkan Hubungan Industri Harmonis dan Kesejahteraan Pekerja"