Kemenpar Sambut Wisatawan Awal Tahun 2025 di Bandara Ngurah Rai, Targetkan 6,5 Juta Wisman ke Bali
Buletindewata.id, Badung - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menyambut spesial para wisatawan mancanegara pertama yang tiba di Indonesia pada 2025 melalui tiga pintu masuk utama, yakni Jakarta, Bali, dan Kepulauan Riau. Di Bali sendiri, Kemenpar bersama pengelola Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai menyambut kedatangan wisman yang tiba secara perdana menggunakan maskapai nasional pada Rabu (1/1) di terminal kedatangan internasional..
Plt. Deputi Bidang Pemasaran Kemenpar, Ni Made Ayu Marthini, menyambut kedatangan wisman pertama dari Melbourne, Australia, yang mendarat di Bali pada pukul 10.10 WITA dengan maskapai Garuda Indonesia GA719, yang mengangkut sebanyak 251 penumpang.
Penyambutan wisman pertama ke Bali yang diangkut oleh maskapai nasional ini pun disambut gembira oleh penumpang yang mayoritas merupakan turis asal Australia. Abdullah, salah satu wisatawan asal Australia, mengungkapkan kegembiraannya atas sambutan hangat yang diberikan. “Kami sangat senang dengan sambutan ini. Bali selalu menjadi destinasi favorit kami, dan kami berharap dapat menikmati liburan yang menyenangkan di sini,” ujarnya.
Kemenpar berharap kunjungan wisman ke Bali pada periode libur Natal dan Tahun Baru 2025 dapat memberikan dampak positif terhadap sektor pariwisata Indonesia, khususnya Bali sebagai penyumbang utama kunjungan wisman ke Indonesia. Hingga akhir Oktober 2024, Bali telah mencatat sekitar 11,6 juta kunjungan wisman, dengan dominasi wisatawan dari Australia, disusul oleh India dan Tiongkok.
Mengutip data BPS periode Januari hingga Oktober 2024, kunjungam wisman ke Bali telah mencapai sekitar 5,3 juta kunjungan, yang didominasi Wisman dari Australia disusul India dan Tiongkok. Melalui momen libur Natal dan Tahun Baru 2025. Tahun 2025, Kemenpar menargetkan kunjungan wisman ke indonesia mencapai 14, 5 sampai 16 juta kunjungan. Dengan target ini diharapkan dapat mendorong pencapaian devisa pariwisata mencapai 22,1 hingga 25,2 miliar dolar AS.
"Tahun 2025 ini untuk target wisarawan mancanegaranya 14,5 sampai 16 juta. Range ya antara ini. Semoga ini bisa tercapai kemudian devisanya akan tinggi untuk revenue atau pendapatan pemerintah, sehingga pemerintah bisa menggunakannya untuk pembangunan di Indonesia 22 Milayar Dollar AS target yang ditetapkan. Kita sih berusaha keras dan optimis dan bekerjasama dengan stakeholder kita bisa mencapainya.,” ujar Plt. Deputi Pemasaran Kemenpar, Ni Made Ayu Marthini.
Selain kunjungan Wisman ke Indonesia, Kemenpar melalui Dinas Pariwisata Provinsi Bali juga menetapkan target kunjungan wisman ke Bali mencapai 6,5 juta wisman pada tahun 2025. Mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS) periode Januari hingga Oktober 2024, kunjungan wisman ke Bali telah mencapai sekitar 5,3 juta kunjungan. Wisatawan dari Australia mendominasi jumlah kunjungan tersebut, diikuti oleh wisatawan dari India dan Tiongkok. Melalui momen libur Natal dan Tahun Baru, diharapkan jumlah kunjungan ini akan terus meningkat.
Dengan semangat baru di tahun 2025, Kemenpar optimis dapat mencapai target kunjungan wisman yang telah ditetapkan. Berbagai upaya dan strategi terus dilakukan untuk menarik lebih banyak wisatawan mancanegara ke Indonesia. Diharapkan, tahun 2025 akan menjadi tahun yang penuh dengan keberhasilan dan kemajuan bagi sektor pariwisata Indonesia.
Kedatangan wisman diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal. Dengan meningkatnya jumlah kunjungan wisman, sektor pariwisata diyakini dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian Indonesia. Selain itu, kunjungan wisman juga dapat membuka peluang usaha dan lapangan kerja bagi masyarakat lokal. (blt)
Posting Komentar untuk "Kemenpar Sambut Wisatawan Awal Tahun 2025 di Bandara Ngurah Rai, Targetkan 6,5 Juta Wisman ke Bali"